Pentingnya Cuci Tangan di Rumah Sakit [doctoroz]

Pentingnya Cuci Tangan di Rumah Sakit

PinkKorset.com, Jakarta – Anda sebaiknya tidak lupa mencuci tangan saat di rumah sakit agar terhindar infeksi nosokomial.

Infeksi nosokomial atau Health Care Associated Infection (HCAI)  adalah infeksi yang menjangkit tubuh pasien saat di pusat pelayanan kesehatan (puskesmas, klinik kesehatan, rumah sakit) akibat tangan yang kurang higienis pada tenaga medis maupun pengunjung. Bahkan, potensi infeksi nosokomial dapat terjadi pada tenaga medis dan pengunjung.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan setiap tahun terdapat 500 ribu orang mengalami infeksi nosokomial dan 16 juta pasien meninggal karena infeksi ini.

Menurut Sekjen Perhimpunan Pengendalian Infeksi Indonesia (PERDALIN), dr. Ronald Irwanto, SpPD, KPTI, ada empat jenis infeksi nosokomial paling sering terjadi antara lain Ventilator Associated Pnemonia (VAP), Catheter Associated Urinary Tract Infection (CAUTI), infeksi daerah operasi dan infeksi saluran darah primer setelah pemasangan infus.

“Oleh karena itu, seluruh petugas medis dan pengunjung harus mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh pasien,” ucapnya saat media briefing Hand Hygiene Focus, We Are We Now? di Jakarta, Rabu (10/5/2017).

Tindakan hand hygiene atau upaya membersihkan tangan menggunanan sabun antiseptik dengan air mengalir maupun pembersih tangan (handrub) berbasis alkohol di pusat pelayanan kesehatan menjadi keharusan.

Penelitian WHO menemukan, praktik hand hygiene sesuai dengan aturan dapat menurunkan risiko infeksi nosokomial hingga 40%.

Bahkan studi Director of Infection Control Programme and WHO Collaborating Center on Patient Safety, The University of Geneva Hospitals and Faculty of Medicine, Prof. Didier Pittet, MD, MS, CBE menemukan, budaya hand hygiene dapat menekan angka kematian sebanyak 5-8 juta pasien per tahun di seluruh dunia.

Selaras dengan upaya tersebut, PT B.Braun Medical Indonesia, PERDALIN dan WHO menyelenggarakan seminar standar hand hygiene lokal dan internasional dalam rangka Program Pengendalian Infeksi Nosokomial.

Sementara pengenalan hand hygiene internasional pertama kali dicanangkan WHO sejak Oktober 2007. Kampanye bertajuk ‘Save Lives: Clean Your Hands’ berfokus pada praktik hand hygiene yang tepat untuk mencegah penyebaran infeksi nosokomial.

WEB-b-braun