PinkKorset.com, Cikarang – Perusahaan farmasi hasil joint venture Fresenius Kabi AG dan Soho Global Health mendirikan pabrik seluas 4,3 hektare di Cikarang dengan dana Rp1 triliun.
PT Ethica Industri Farmasi investasikan dana Rp 1 triliun untuk membangun pabrik yang memproduksi obat injeksi bentuk ampul maupun vial berteknologi aseptik dan sterilisasi terkini.
Pabrik ini menyediakan 20 jenis produk obat injeksi yang digunakan dalam perawatan ginekologi, anestesi dan perawatan pasien kritis. Pabrik ini telah mengantongi izin Industri Farmasi, Kementerian Kesehatan RI dan Serifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB), BPOM.
Fresenius Kabi Board Member and President Region Asia, Gerrit Steen menjelaskan, melalui pabrik ini diharapkan dapat menyediakan akses kesehatan lebih luas lagi bagi masyarakat Indonesia dengan ragam obat injeksi penyakit krtis dan kronis.
“Produk-produk obat injeksi pabrik ini juga akan berkonstribusi memenuhi pasar di Asia dan Australia,” katanya saat peresmian PT Ethica Industri Farmasi di Cikarang, Kamis (23/11/2017).
Perluasan distribusi obat injeksi ini selaras dengan kapasitas pabrik baru yang memiliki kapasitas produksi empat kali lipat lebih tinggi ketimbang pabrik lama. Pabrik baru ini dapat memproduksi 130 juta ampul per tahun, sedangkan pabrik lama yang berlokasi di Kawasan Industri Pulo Gadung hanya 30 juta ampul per tahun.
Pabrik PT Ethica Industri Farmasi yang berlokasi di Kawasan Industri Jababeka V, Cikarang, Bekasi ini dibangun sejak 2013 dan selesai pada 2016 serta beroperasi komersial pada Oktober 2017.
Presiden Direktur PT Ethica Industri Farmasi Indrawati Taurus menambahkan, adanya dukungan Fresenius Kabi AG dan Soho Global Health, PT Ethica Industri Farmasi berkomitmen memberikan dukungan penuh terhadap program Jaminan Kesehatan Nasional sebagai upaya menyediakan produk berkualitas global yang terjangkau masyarakat Indonesia.
“Kami mendukung visi pemerintah dalam menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi produk farmasi di Asia sekaligus berkontribusi terhadap perkembangan industri obat injeksi Indonesia yang tumbuh rata-rata 11% per tahun,” ujarnya.
Kedepannya PT Ethica Industri Farmasi menargetkan peningkatan jumlah produk hingga tiga kali lipat dari 20 menjadi 60. Seluruh produk ini direncanakan akan diekspor ke Korea Selatan, Hong Kong, Taiwan, Vietnam, Thailand, Filipina, Singapura serta Australia.
