Duh, Aktivitas Online Anak Kurang Pengawasan [Northern Virginia Magazine]

Duh, Aktivitas Online Anak Kurang Pengawasan

PinkKorset.com, Jakarta – Kesadaran orangtua untuk secara teratur mengawasi aktivitas online anak-anak, ternyata bukan hal yang umum untuk dilakukan.

Di tengah tingginya ancaman dunia digital, para orangtua ternyata kurang mengawasi aktivitas online anak mereka.

Baca juga: Cyberbullying, Kekhawatiran Terbesar Orangtua

Hanya 57% orangtua yang melaporkan selalu mengawasi anak-anak ketika menggunakan media sosial. Sedangkan 50% mengaku mengawasi anak-anak ketika mereka membuka atau menulis email dan 51% mengklaim melakukan pengawasan ketika berkomunikasi melalui video.

Pengawasan tertinggi dilakukan orangtua saat anak-anak mereka berbelanja online, dengan persentase mencapai 75%.

Demikian menurut survei yang dilakukan Norton bertajuk Cyber Security Insights, Rabu (5/9/2018). Survei online ini digelar pada 5-24 Oktober 2017 dan 21.549 responden berusia 18 tahun ke atas dari 20 negara. Sebanyak 1.336 responden Indonesia berusia 18 tahun ke atas, 720 diantaranya memiliki anak.

Menurut NCSIR, beberapa hal yang selama ini dilakukan para orangtua untuk melindungi anak-anak saat online adalah :

  • 57% orangtua mengizinkan anak-anak mengakses internet hanya dengan pengawasan mereka
  • 55% orangtua memeriksa riwayat browser anak-anak
  • 51% orangtua hanya mengizinkan anak-anak mengakses konten dan website tertentu
  • 43% orangtua membatasi informasi yang dapat dikirim anak di profil media sosial mereka
  • 41% orangtua meninjau atau memberikan persetujuan terlebih dulu untuk semua aplikasi yang diunduh anak-anak
  • 29% orangtua mengawasi router di rumah
  • 16 % orangtua meminta anak-anak menggunakan komputer di ruang keluarga

Baca juga: Tips Agar Anak Aman di Dunia Online