Saat Tepat Generasi Millennial Beli Rumah [google]

Saat Tepat Generasi Millennial Beli Rumah

PinkKorset.com, Jakarta – Generasi millennial harus merencanakan investasi properti atau membeli rumah agar memiliki hunian pribadi.

Generasi millennial terancam tidak memiliki rumah. Ini disebabkan mereka menempatkan properti tidak sebagai prioritas. Hal utama bagi mereka yakni mendapatkan kesenangan, khususnya melalui traveling.

Riset Bank of America Merrill Edge (2017) menemukan, generasi millennial prioritaskan uang mereka untuk kebutuhan gaya hidup dibandingkan menabung untuk masa depan. Sebanyak 81% penduduk dunia berumur 18-34 tahun lebih memilih menghabiskan uang untuk jalan-jalan, 65% makna di restoran dan 55% untuk gym.

Kecenderungan pada millennial ini disebabkan mental tidak ingin ketinggalan suatu tren (fear of missing out) yang menimbulkan kebiasaan pengeluaran impulsif.

Hal ini juga menyebabkan millennial tidak prioritaskan properti sebagai investasi, akibatnya tidak memiliki rumah tinggal pribadi.

Direktur Utama PT Summarecon Agung Tbk., Adrianto P. Adhi mengatakan, waktu tepat membeli rumah atau investasi properti bagi generasi millennial adalah sekarang.

“Tahun ini bisnis properti berada pada keseimbangan yang benar. Ini berbeda dibandingkan 2014 saat BI keluarkan aturan kepemilikan KPR karena khawatir efek bubble,” ucapnya dalam Ngobrol Properti Bareng Kadin Indonesia (Ngopi) di Jakarta beberapa waktu lalu.

Survei Rumah.com (2017) mencatat lebih dari 60% millennial berencana membeli properti dalam 6 bulan ke depan. Diperkirakan hingga akhir 2018 permintaan rumah meningkat 2%-3%. Sementara sisi suplai tumbuh 15%-20%.

Country Manager Rumah.com Marine Novita menuturkan, saat ini lebih dari 5 juta orang mengunjungi Rumah.com untuk jual, beli dan sewa. Sebagian besar pengunjung situs adalah millennial, 44% pengunjung umur 21-29 tahun dan 35% umur 30-39 tahun. Tahun ini juga saat tepat membeli rumah.

“Karena semakin banyak kemudahan dari bank dan developer. Misal saat ini DP bisa 15% padahal dulu di atas 30% dan bahkan bisa dicicil,” ucapnya.

Marine menambahkan, sebelum para millennial membeli rumah sebaiknya melihat kredibilitas developer. Ini ditandai adanya rekomendasi KPR.

“Kalau tidak ada berarti developer tersebut belum dipercaya bank,” pungkasnya.