Kampanye ‘Ceramah’ Pantau Hipertensi

PinkKorset.com, Jakarta – Perhimpunan Hipertensi Indonesia (InaSH) mengagas kampanye ‘Ceramah’ atau cek tekanan darah di rumah untuk memantau hipertensi sehingga bisa melakukan pengobatan yang efektif.

Ceramah memiliki sejumlah manfaat dibandingkan pengukuran tekanan darah secara konvensional di klinik, diantaranya:

  1. Menunjukkan hasil pengukuran tekanan darah secara periodik pada hari, pekan, dan bulan yang berbeda.
  2. Pengukuran dilakukan di lingkungan yang familiar dan nyaman, dibandingkan di klinik atau fasilitas kesehatan yang bisa mengintimidasi sehingga bisa mencegah munculnya hipertensi terselubung dan hipertensi jas putih.
  3. Memantau tekanan darah di rumah terkait erat dengan memantau potensi kerusakan organ akibat hipertensi serta bisa memprediksi kejadian kardiovaskular dengan lebih baik dibandingkan pengukuran konvensional di klinik.
  4. Ceramah lebih nyaman bagi pasien yang butuh memantau dan mencatat pengukuran, serta menunjukkan peningkatan kepatuhan pasien terhadap terapi dan tingkat pengendalian hipertensi. Selain itu, dibandingkan pengukuran ambulatory blood pressure yang hanya bertahan 24 jam, Ceramah bisa mengukur dan mendeteksi tren tekanan darah dari hari ke hari.
  5. Ceramah juga menunjukkan penilaian dan pengawasan variabilitas tekanan darah (VTD) yang bisa memprediksikan insiden stroke lebih baik, dibandingkan penilaian risiko kardiovaskular secara konvensional dan pengukuran tekanan darah di klinik. Risiko tinggi terhadap kejadian kardiovaskular meningkat ketika rata-rata pengukuran tekanan darah di rumah pada pagi dan malam hari menunjukkan tekanan darah sistolik di atas 145 mmHg dan jika tekanan darah sistolik di klinik di atas 150 mmHg.
  6. Pasien dengan tekanan darah sistolik yang tinggi di pagi hari memiliki risiko kejadian kardiovaskular yang tinggi meskipun tekanan darah sistolik di klinik normal. Studi lainnya menyatakan, tekanan darah sistolik di atas 155 mmHg seringkali berhubungan dengan meningkatnya risiko penyakit koroner arteri hingga enam kali lipat.
  7. Ceramah bisa digunakan sebagai metode untuk mengedukasi pasien hipertensi untuk meningkatkan pengertian terhadap penyakit mereka dan hal-hal yang harus dilakukan untuk mengatasinya. Ini menjadikan Ceramah sebagai metode yang lebih baik untuk terapi jangka panjang berkelanjutan dan kerap dilakukan bersamaan dengan pengukuran ambulatory blood pressure sebagai metode pengawasan tekanan darah.
  8. Ceramah adalah metode tambahan yang akurat untuk mendiagnosa hipertensi jika menggunakan alat yang sudah divalidasi dan pengukurannya dilakukan dengan benar, sehingga membantu menentukan terapi apa yang harus dilakukan, serta tak hanya mengandalkan tekanan darah di klinik saja.