PinkKorset.com, Jakarta – Ada beberapa hal yang harus Anda hemat agar memiliki cukup uang untuk pensiun dini. Demikian tips jitu dari seorang perempuan berusia 38 tahun yang sudah pensiun.
Menghemat uang untuk pensiun dini bukan berarti Anda harus benar-benar membatasi semua pengeliaran. Tanja Hester yang seorang blogger, menabung hingga 37 kali pengeluarannya dan sang suami sehingga bisa pensiun dini pada usia 38 tahun tanpa harus mengganggu keuangannya.
Dalam buku bertajuk ‘Work Optional: Retire Early the Non-Penny-Pinching Way’ yang ia tulis, menyebutkan banyak cara untuk mempercepat kemandirian finansial dan menciptakan struktur yang mendukung perjalanan melalui jalur tersebut.
Diantaranya adalah empat langkah penting untuk menciptakan formula hemat yang terus berlangsung. “Semakin Anda memaksimalkan salah satunya, semakin cepat langkah yang akan ditempuh,” paparnya. Apa saja empat langkah yang ia rekomendasikan?
Mengurangi pengeluaran untuk rumah
Menurut Hester, mengurangi pengeluaran untuk tempat tinggal bisa menghemat dana yang kemudian bisa dialihkan untuk investasi. Ia menyarankan untuk terus mempertimbangkan pengeluaran rumah, sebelum mengutik anggaran lainnya. Menurutnya, mengurangi pengeluaran rumah adalah money hack terbaik.
“Kami mungkin menghabiskan banyak uang untuk makan di luar dan bepergian, namun pada masa-masa itu kami hanya memiliki apartemen dengan satu kamar tidur di West Hollywood yang disewa bertahun-tahun,” tulisnya. Ia tahu bisa menyewa tempat yang lebih ‘layak’, namun tidak dilakukannya.
Saran-saran Hester adalah carilah area tempat tinggal yang lebih murah, berbagi bersama teman sekamar, atau sewakan rumah Anda pada akhir pekan untuk Airbnb. Rumah tangga adalah pengeluaran terbesar setiap orang, sehingga saat menekannya maka akan terasa dampaknya bagi keuangan.
Menekan biaya transportasi
Transportasi adalah pengeluaran kedua terbesar, kata Hester. Siapapun tahu, memiliki kendaraan adalah hal yang boros. Jika tinggal di hunian dengan akses yang baik ke transportasi umum, maka pengeluaran pun bisa dihemat. Namun, hal ini tentunya tak berlaku bagi semua orang.
Jika mau beli mobil, Hester menyarankan memakainya dalam jangka panjang dan tidak melulu upgrade setiap ada yang baru. Sebaiknya beli, jangan menyewa. Jika beli mobil bekas, naikkan deductible asuransi untuk premi yang lebih rendah, atau kurangi memakai kendaraan.
“Rumah dan kendaraan seperti hubungan yang tak memiliki titik tengah. Tinggal di tengah kota agar dekat kemana-mana dan tak perlu transportasi, namun harga propertinya mahal. Tinggal di pinggiran agar mendapatkan harga rumah yang murah, namun transportasinya yang malah membengkak,” lanjutnya.
Hester menyarankan untuk benar-benar mempertimbangkan area Anda tinggal. Memang, membutuhkan strategi keuangan yang baik untuk menyeimbangkan keduanya.
Fokus untuk meningkatkan pemasukan
Dalam bukunya Hester menulis, ada dua sisi dalam hitung-hitungan keuangan yang mempengaruhi seberapa cepat Anda bisa menyimpan uang. “How much you earn and how much you spend,” begitu ujarnya. Pengeluaran adalah hal yang bisa dibatasi.
Ada batasan jumlah yang Anda butuhkan agar bisa hidup nyaman. Kadang, kata Hester, kita tak selalu bisa mengurangi pengeluaran namun bukan berarti tak bisa memperoleh pendapatan lebih. Caranya? Carilah pemasukan tambahan atau pekerjaan/proyek sampingan.
“Bisa pula dengan mencari karir berpenghasilan tinggi, lebih fokus ke karir saat ini, negosiasi untuk mendapatkan lebih banyak pendapatan, atau menjadi wirausaha,” tulisnya.
Naikkan tabungan seiring bertambahnya pemasukan
Menabung kenaikan atau tambahan pendapatan dengan berinvestasi dinilai Hester sebagai cara terbaik untuk menaikkan investasi Anda, dari tahun ke tahun. Salah satu caranya adalah “menyembunyikan” uang itu dari diri Anda sendiri.
Ini adalah strategi klasik jika ingin menabung atau berinvestasi sebelum menyeluarkan uang untuk pengeluaran atau keinginan lain. Anda bisa membagi payroll langsung ke akun bank dengan mengaturnya secara otomatis setiap tanggal tertentu.
“Saat ini menciptakan sistem otomatis, pertumbuhannya terasa seperti sulap. Anda siapkan sistem ini dan tugas sebenarnya hanyalah membiarkan waktu melakukan tugasnya,” tulis Hester.
Kebiasaan menabung pendapatan lebih seperti bonus dan menekan pengeluaran di level konstan meskipun sanggup melebihkannya, akan menggembungkan rekening bank Anda seiring berjalannya waktu. Anda pun akan merasa tak melakukan sesuatu atau mengorbankan kesenangan.
