PinkKorset – Dalam beberapa ulasan, wisatawan asal negara-negara ini kerap memberi penilaian positif. Mana saja?
Secara keseluruhan, wisatawan dari Cina, Meksiko, Hongaria, dan Taiwan cenderung memberikan skor tinggi serta umpan balik yang positif terhadap properti yang mereka tinggali, diikuti Meksiko (76,5%), dan Hongaria (75,9%). Demikian menurut studi Usage & Attitude 2019 yang dilakukan Agoda.
Wisatawan Cina menduduki peringkat teratas untuk pemberi ulasan terbaik dengan 77,1% memberikan skor yang tinggi (8-10). Mereka juga berada di peringkat yang rendah di antara pemberi ulasan yang negatif, yaitu di urutan ke-57.
Sementara wisatawan Taiwan menempati peringkat keempat di antara pemberi ulasan paling positif di seluruh dunia. Mereka cenderung tidak memberikan skor rendah untuk masa inap mereka, dengan hanya 1,3% ulasan yang mendapatkan skor 1-3.
Wisatawan dari Korea Selatan berada di peringkat ketujuh sebagai yang paling mungkin memberikan skor ulasan tinggi, di mana 74,8% memberikan skor untuk perjalanan sebesar 8-10. Korea Selatan juga merupakan salah satu pasar yang tidak begitu kritis, dengan hanya 2,5% pengulas memberikan peringkat 1-3, dan berada di peringkat ke-49 di antara pengulas paling keras.
Demikian juga Israel yang berada di peringkat ke-8 sebagai pemberi ulasan positif, di mana 74,8% pengulas memberikan skor tinggi, tetapi mereka juga berada di peringkat ke-13 di antara pengulas paling kritis dengan 4,3% memberikan skor 1-3.
Bagaimana dengan Indonesia?
Orang Indonesia cenderung memberikan skor rata-rata. Wisatawan dari Indonesia berada di urutan ke-46 untuk wisatawan yang memberi ulasan positif (skor 8-10) yakni sebanyak 64,3%, dan hanya 2,4% wisatawan yang memberikan skor rendah antara 1-3.
Errol Cooke, Vice President of Global Partner Services Agoda mengatakan, ulasan yang mirip dengan rekomendasi pribadi orang-orang yang sepaham dan memiliki tujuan sama tersebut, memengaruhi keputusan pelanggan saat memilih akomodasi.
“Mereka yang bepergian dengan keluarga tertarik pada ulasan tentang layanan, seperti area bermain anak-anak, penitipan bayi, atau fasilitas dalam kamar, seperti dapur atau tempat tidur bayi, serta lokasi terkait perjalanan dan pengalaman ramah keluarga. Sementara wisatawan bisnis mungkin lebih tertarik pada kualitas koneksi internet, dan wisatawan yang bepergian untuk berlibur mungkin memprioritaskan pilihan sarapan atau fasilitas olahraga,” ujarnya.
