Konser Boyzone, Antara Ceria dan Haru

PinkKorset.com, Jakarta – Meski tak selincah dahulu, Boyzone tetap memberikan penampilan musikal yang prima.

Jarum jam melewati pukul 20.30 WIB, Boyzone muncul di atas panggung Istora Senayan, Jakarta.

Riuh penonton pun tak terbendung menyambut kemunculan empat laki-laki asal Irlandia, Ronan Keating, Keith Duffy, Mikey Graham dan Shane Lynch.

Lagu berjudul ‘Love Is A Hurricane’ membuka konser A Night of Reunion, Boyzone: Back Again No Matter What di Jakarta.

Mengenakan setelan jas biru elektrik, kesan maskulin terlihat sangat kental pada penampilan Boyzone malam kemarin. Nuansa warna biru, hitam dan putih yang elegan membuat empat personel boyband era 90-an ini tampak menawan.

boyzone4

Setelah menikmati lagu pertama, Boyzone memacu semangat penonton dengan lagu kedua yang pernah hits pada 1997, ‘Picture Of You’. Sontak penonton ikut bernyanyi dan bergoyang mengikuti irama lagu. Musiknya yang nge-beat mengundang Zoner ikut bergoyang.

Dua dekade telah berlalu dari aksi panggung pertama Boyzone di Jakarta. Meski menyanyikan lagu yang sama, gerakan mereka tidak seenerjik dulu.

Mereka banyak menggerakkan tangan dan kaki mengikuti irama musik. Ronan Keating terlihat sesekali berjingkrak, sedangkan Shane Lynch menggoyangkan pinggulnya.

Penonton kembali diajak bergoyang dengan lagu berjudul ‘Love You Anyway’. Layar di panggung menampilkan Susana serba merah, bunga mawar dan ilustrasi model perempuan.

Keith Duffy menyapa penonton konser yang hadir. “Selamat malam Jakarta!. Maaf, kalian telah menunggu kami terlalu lama. Terima kasih, kalian telah datang malam ini,” ucapnya dari atas panggung.

Selanjutnya, Boyzone memanjakan telinga penggemarnya dengan lagu-lagu andalan mereka. ‘Baby Can I Hold You’,  ‘Everything I Own’, ‘Ruby’, dan ‘Words’ membawa ingatan penonton kembali ke masa remaja.

Lagu ‘You Needed Me’ dan ‘When The Going Gets Tough’ tak kalah memberi menghibur.  Bernyanyi menggunakan standing microphone, keempatnya menampilkan koreografi yang apik.

Lagu kemudian berakhir, tiba-tiba parsa personel Boyzone itu berlari ke belakang panggung. Fokus penonton beralih ke layar besar di latar belakang panggung.

Foto-foto mendiang Stephen Gately–personel Boyzone yang tutup usia pada 2009 lalu–dimunculkan, rekaman suaranya juga terdengar.

Suasana sedih saat konser

Saat kembali, kostum mereka sudah berganti dengan setelah jas  nuansa putih, abu-abu dan hitam. Mereka membawakan tembang ‘Gave It All Away’ dan ‘Everyday I Love’ yang didedikasikan untuk mendiang Stephen.

Boyzone melanjutkan penampilan mereka dengan lagu ‘Track of My Tears’, ‘Reach Out’, dan ‘You Can Hurry Love’ yang merupakancover song di album “From Dublin to Detroit“.

boyzone5

Di sela-sela lagu ini terdengar rekaman suara Stephen yang menyanyikan beberapa bait lagu. Mereka pun bernyanyi dengan mata berkaca-kaca. Raut wajah sedih tak bisa ditutupi. Bahkan Ronan pun tak sanggup menahan air mata.

“Ini pertama kali kembali ke Asia tanpa Stephen Gately. Dan dimanapun dia, kami benar-benar merasakan Stephen hadir di ruangan ini,” ucap Ronan.

Pada bagian ini, foto-foto Stephen menghiasi layar konser. Video klip mereka pada era 90-an juga diputarkan sebagai kenangan mereka bersama.

Sebelum menyanyikan lagu No Matter What, Keith meminta penonton mengangkat smartphone sembari menyalakan lampu flash. Ia mengajak turun seorang backing vocal perempuan untuk bernyanyi bersama.

Ronan dan perempuan tersebut mulai bernyanyi dengan bersenandung ca-cah,ca-cah, ca-cah, sambil menirukan Stephen di video klip No Matter What. Lagu ini membuka kembali kenangan bersama Stephen.

Keceriaan pun muncul

Di akhir lagu ‘Who We Are’ dari album terbaru mereka, Ronan dan kawan-kawan berucap “Boyzone is back because of you guys. Thank you Jakarta“. Mereka pun berlari ke belakang panggung.

Namun, seruan “We want more” dari penonton berhasil menarik mereka kembali ke atas panggung. Lagu ‘A Different Beat’ menjawab permintaan para penggemar boyband tersebut.

boyzone6Tak cuma kesedihan, sesi kocak juga dihadirkan di konser ini. Ketika sedang menyanyikan lagu Life Is A Rollercoaster, Keith meminta bandana pink dari salah satu penonton dan memakainya.

Tingkah konyol ini tak pelak menggelitik penonton dengan tawa dan sorak.

Aksi panggung terus berlanjut, membuat penonton geli. Misalkan saja saat bait can you feel my heart dilantunkan, Keith dan Shane dengan mimik serius mendekati Ronan seakan berusaha mendengarkan detak jantungnya.

Penonton bersorak dan suasana menjadi semakin riuh.

Sebanyak 22 lagu dinyanyikan oleh Boyzone. Penonton pun pulang dengan raut wajah bahagia dan perasaan puas bisa bernostalgia dengan idolanya.