PinkKorset.com, Jakarta – Jantung bocor pada pasien penyakit jantung bawaan dapat diatasi tanpa operasi.
Jantung bocor adalah salah satu satu penyakit jantung bawaan (PJB). Istilah ini merujuk pada cacat berupa lubang di jantung.
Ada dua tipe PJB yang tergolong jantung bocor yakni, atrial septal defect (ASD) dan ventricular septal defect (VSD).
ASD merupakan PJB yang ditandai dengan adanya lubang di sekat antar serambi (septum interatrial) jantung. Sedangkan VSD terdapat lubang di sekat antar atrium kanan dan atrium kiri Jantung.
Dahulu, kedua penyakit ini ditangani melalui pembedahan. Namun, kini sudah tersedia penyembuhan jantung bocor tanpa operasi.
Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Siloam Hospitals Kebon Jeruk, Prof. dr. Ganesja Harimurti, SpJP mengatakan, untuk menutup cacat lubang di jantung kini bisa menggunakan penyumbat khusus bernama Amplatzer ASD .
“Alat ini untuk menyumbat lubang (kelainan) jantung. Bisa juga membuka dan menutup pembuluh darah,” katanya pada acara Siloam Heart Institute Menangani Penyakit Jantung Bawaan pada Anak dan Dewasa Secara Komprehensif di Jakarta, baru-baru ini.
Amplatzer ASD berupa kapsul kecil berisi jaring polyester fiber yang dapat mengembang seperti dua jamur (double mushroom).
Pemasangan alat ini tanpa pembedahan, melainkan menggunakan selang kecil (cateter) yang dimasukan melalui pembuluh darah di pangkal paha.
Alat yang tersedia dalam ukuran 3mm-38mm ini bisa dipakai pasien usia berapapun. Untuk bayi, minimal mencapai berat 6kg.
Tidak ada syarat khusus pemasangannya. Cukup menyesuaikan ukuran Amplatzer dengan ukuran lubang.
Untuk kasus jantung bocor, cukup dipasang satu kali. Alat dipasang selamanya dan akan menyatu dengan jantung. Namun, lanjut dr. Ganesja, jantung bocor dengan lubang besar perlu ditangani segera.
“Adanya lubang ini menyebabkan darah yang mengalir ke paru-paru meningkat 2-10 kali. Aliran darah berlebih ini menyebabkan anak sering batuk dan panas. Pertumbuhan anak jadi terganggu,” ucapnya.
Soal biaya, memang penanganan PJB terbilang cukup mahal, sekitar Rp200 juta. Tetapi masih lebih terjangkau di dalam negeri ketimbang di luar negeri, seperti Singapura dan Malaysia.
“Operasi di luar negeri bisa sampai Rp500 juta – Rp600 juta. Disini operasi yang rumit, paling mahal Rp200 juta. Kalau pakai BPJS tanpa biaya,” ucap Dokter Spesialis Jantung Anak Siloam Heart Institute.
Saat ini, pemasangan Amplatzer ASD tersedia di RS Siloam, diantaranya berlokasi di Kebon Jeruk, Karawaci dan Lippo Village.
“Tingkat mortalitas 2,13 persen, cukup bagus. Jadi tidak perlu berobat ke luar negeri,” kata Ketua Siloam Heart Institute, Maizul Anwar SpBTKV pada acara yang sama.
