Ingin menjajal beragam hidangan Nusantara dari wilayah Indonesia Barat, Tengah dan Timur dalam satu waktu? Kunjungi saja Festival Kuliner Nusantara.
Habiskan akhir pekan Anda bersama keluarga di Festival Kuliner Nusantara (FKN) pada 14 – 16 April 2016 di Mall Artha Gading, Jakarta Utara. Tak hanya menuntaskan lapas tetapi juga menambah wawasan seputar kuliner Nusantara.
Sebanyak 24 provinsi dan 12 kabupaten/kota menyuguhkan aneka hidangan unggulan. Anda bisa menelusuri ragam kuliner daerah dari Indonesia Barat, Tengah dan Timur. Mengunjungi pameran ini serasa berkeliling Indonesia.
Indonesia Barat
Anda dapat memulai wisata kuliner dari wilayah Sumatera, Kalimantan Tengah dan Jawa. Provinsi Jambi menjadi salah satu booth yang menampilkan sajian unik. Di tempat ini tersedia Ikan Malung Bakar, sajian khas Jambi yang menyuguhkan satu ikan utuh sepanjang 1 meter.
Selain itu, Anda dapat menghilangkan haus dengan meneguk Pedada Soda bercitarasa segar, manis dan asam. Minuman ini terbuat dari sirup buah bakau (mangrove). Tak hanya itu, Rujak Kelapa juga sanggup menyegarkan badan seusai diterjang terik panas matahari. Rujak Kelapa berisi kelapa muda, air kelapa, timun serut, wortel serut, nanas serut, gula, cabai rawit dan jeruk purut.
Untuk hidangan penutup tersedia aneka kue manis dari Palembang, Sumatera Selatan seperti Kue 8 Jam, Maksuba, Engkak Ketan dan Lapis Kojo. Bila Anda ingin menikmati camilan unik, bisa mengunjugi booth Kalimantan yang menyajikan Keripik Rotan Muda dan Keripik Klakai (sejenis pakis).
Selain itu, banyak pula makanan dan minuman lezat dari Provinsi Aceh, Riau, Sumatera Barat, Bangka Belitung, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur dan DI Yogyakarta.
Indonesia Tengah
Setelah menyambangi Indonesia Barat, kini mencicip aneka hidangan dari Indonesia Tengah, meliputi wilayah Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Bali, Kalimantan Selatan, Gorontalo, NTB.
Beberapa sajian nikmat nan unik tersedia di booth Gorontalo. Disini Anda dapat menikmati ragam masakan berbahan dasar jagung, diantaranya Nasi Milu (nasi jagung), Milu Siram, Bakwan Jagung dan Pia Jagung.
Milu Siram menjadi salah satu hidangan segar dan unik. Sajian ini berupa sup campur berisi jagung suwir, kelapa parut muda dan tua, cakalang suwir, kemangi, dau bawang iris, kaldu udang dan dilengkapi sambal serta air jeruk nipis. Rasanya gurih dan segar.
Masih belum kenyang? Sambangi saja booth Kalimantan Selatan. Di tempat ini, Anda bisa menikmati Soto Banjar dan Ketupat Kandangan.
Indonesia Timur
Saatnya menjelajahi wilayah terakhir, Indonesia Timur yakni booth Provinsi Maluku. Masyarakat Maluku melimpah sagu dan kenari sehingga banyak kuliner menggunakan kedua bahan ini.
Salah satu sajian berbahan dasar sagu adalah Bubur Ne. Bubur manis berwarna pink ini menyerupai bubur sagu mutiara, tetapi lebih nikmat, alami dan harum. Warna pink muncul secara alami dari perasan sagu pertama. Sementara aroma harum berasal dari kayumanis.
Olahan sagu juga dibuat menjadi makanan ringan seperti Sagu Bakar, Sagu Tumbu (mirip dodol tanpa santan dan ketan).
Camilan tak kalah unik disini adalah Ampas Terigu. Roti khas Ambon ini dibuat dari terigu, kelapa parut, gula merah, kayumanis dan dipanggang. Biasanya dinikmati bersama kopi, teh maupun susu.
Sementara sajian berbasis kenari tersedia Halia Kenari (wedang jahe dengan kenari) dan Halua Kenari (manisan kenari).
Tak hanya menjajal berbagai kuliner Nusantara, FKN juga menyuguhkan demo masak oleh 12 chef dan hiburan dari artis Tasya Kamila, Lusy Rachmawati dan grup band RAN.
