Beberapa Hal Sebelum Berinvestasi Berlian [invest]

Beberapa Hal Sebelum Berinvestasi Berlian

PinkKorset.com – Batu permata yang cantik ini kerap membuat Anda jatuh hati dan ingin memilikinya. Namun, mungkinkah berlian digunakan untuk berinvestasi?

Sebelum lebih jauh melangkah, sebaiknya Anda mengenali dulu batu permata yang satu ini.

Berlian tergolong batu permata yang pertama kali ditemukan di India 800 tahun sebelum Masehi. Sejak dahulu, batu permata ini kerap dijadikan hiasan utama bagi para perempuan yang digunakan dengan cara diikat dengan emas, perak, atau platinum.

Berlian sebagai perhiasan dianggap perlambang status sosial karena harganya yang tinggi.

Tidak hanya itu. Karena memiliki nilai jual kembali, beberapa orang menganggap berlian bisa dimanfaatkan sebagai salah satu instrumen investasi seperti halnya emas.

Saat ini, Tiongkok adalah salah satu negara dengan jumlah permintaan berlian terbesar di dunia. Sekitar 60% dari pasangan calon pengantin sekarang memilih cincin bertabur berlian, membuat popularitas batu permata ini naik hampir dua kali lipat dibanding era 1990-an yang hanya berkisar 33% pasangan.

Sebelum mulai berinvestasi di berlian, Anda harus pahami betul 4Cs of Diamond, yang menentukan sebuah harga berlian.

Pertama, Carat (karat) untuk menilai ukuran berlian. Semakin besar karat berlian, maka harganya pun semakin mahal. Namun, ukuran karat berbeda dengan gram emas. Artinya, jika berlian satu karat harganya Rp 100 juta, maka untuk berlian dua karat bisa jadi harganya Rp 300 juta.

Kedua, Cutting atau bentuk irisan berlian. Irisan ini akan berpengaruh pada permainan cahaya dari batu berlian. Perhatikan aspek proporsi seperti rasio antara bagian atas dan bagian bawah,  besar ‘meja’, serta presisi dan kerapihan hasil irisan yang ada. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah melihat irisan dari kualitas bagian pinggang berlian.

Ketiga, Color atau tingkah keputihan warna berlian. Semakin putih warna sebuah berlian, maka harganya pun semakin mahal. Tingkat warna putih berlian yang ditandai dengan kode huruf “D” untuk yang tertinggi, sampai “Z” untuk yang terendah.

Keempat, Clarity atau kejernihan berlian. Tingkat clarity yang terbaik adalah flawless alias jernih tanpa cacat. Kejernihan yang tinggi ditandai dengan kode “VVS”.

Yang perlu Anda ketahui, tidak sembarang berlian bisa dijadikan investasi yang menguntungkan. Berlian untuk investasi sebaiknya jenis berlian dengan karat besar.

Ini berarti, motivasi utamanya bukan untuk dipergunakan sebagai perhiasan. Karena berlian memiliki nilai tertinggi dalam bentuk butiran satuan utuh, tidak terpecah menjadi pasir berlian dan ada potensi cacat karena goresan.

Selain itu, berlian yang Anda miliki sebaiknya memiliki sertifikat yang dikeluarkan oleh lembaga sertifikasi dunia, seperti GIA (Gemological Institute of America). Tujuannya agar nilai berlian yang Anda miliki terjamin karena mengacu kepada harga dunia.