PinkKorset.com – Kebanyakan ibu hamil ingin mengetahui jenis kelamin anak yang dikandungnya. Namun, tanpa alat USG, Anda pun sebenarnya bisa mengintip jenis kelamin si calon bayi.
Keinginan ibu hamil yang biasa dikenal dengan ngidam, bisa menjadi penunjuk penting tentang bayi Anda. Tentu dengan perubahan kebiasaan lain, seperti senang bersolek dan gemar memakai pakaian warna pink.
Berikut cara mengetahui jenis kelamin anak, berdasarkan kepercayaan masyarakat.
Kulit Tubuh
Jika semasa kehamilan, Anda memiliki kulit tubuh yang lembut seperti kulit bayi, kemungkinan bayi lahir jenis kelamin perempuan. Jika sebaliknya, kulit tubuh cenderung kasar, kering, serta tumbuhnya bulu lebat disekitar kaki, kemungkinan bayi lahir dengan jenis kelamin laki-laki. Tumbuhnya bulu kaki yang lebat disebabkan karena produksi testeron pada ibu hamil meningkat.
Bentuk Payudara
Sebaiknya Anda memperhatikan pula perubahan pada payudara. Bayi perempuan lahir, jika payudara sebelah kiri lebih besar dibanding payudara kanan. Sebaliknya, jika ukuran payudara kanan lebih besar dibanding payudara kiri, jenis kelamin bayi diprediksi laki-laki.
Posisi Kandungan
Cara menentukan jenis kelamin anak selanjutnya yaitu dengan memperhatikan posisi kandungan Anda. Jika cenderung berat ke atas, dipercaya bayi dalam kandungan berjenis kelamin perempuan dan sebaliknya, jika posisi kandungan berada di bawah kemungkinan bayi laki-laki.
Perut
Bila membesarnya perut mengarah ke samping, diyakini Anda sedang mengandung anak perempuan. Sementara calon anak laki-laki terlihat dari membesarnya perut ke arah depan (mancung)
Keinginan bersolek
Adanya perubahan hormon pada masa kehamilan, menyebabkan kecantikan ibu hamil berkurang. Seperti rambut rontok dan menipis, tidak ada keinginan untuk merias diri dan cenderung cuek dengan penampilannya, tanda-tandanya ini diyakini bayi lahir perempuan.
Ayunkan bandul
Anda juga bisa mencoba mengayunkan kalung berbandul di atas perut Anda yang membesar. Perhatikan gerakannya, jika bandul mengayun dengan memutar kemungkinan bayi dalam kandungan perempuan jika bandul bergerak maju mundur, kemungkinan bayi laki-laki.
Ngidam
Anda juga bisa perhatikan makanan yang sering diinginkan. Jika selama ngidam menginginkan makanan asin dan asam, kemungkinan bayi lahir berjenis kelamin laki-laki, jika ibu hamil mengidam makanan manis, mitosnya bayi akan lahir perempuan.
Suasana hati berubah-ubah
Bila selama kehamilan Anda merasakan mood yang berubah-ubah, kemungkinan bayi Anda berjenis kelamin perempuan. Selain itu, jika ketika hamil bayi perempuan ibu hamil selalu moody, kemungkinan besar bayi lahir akan membawa sifat moody.
Warna urin
Anda bisa juga memperhatikan urin. Jika urin ibu hamil berwarna tidak terlalu pekat kemungkinan bayi lahir perempuan, jika urin berwarna pekat kemungkinan bayi lahir laki-laki.
Detak jantung
Coba hitung detak jantung bayi permenit. Jika detak jantung kurang dari 140 permenit, dipercayai bayi lahir perempuan. Namun jika detak jantung bayi lebih dari 140 permenit, maka bayi yang lahir adalah laki-laki.
Aktivitas ini cukup menyenangkan bukan? Lalu, sudahkah Anda mengetahui jenis kelamin anak Anda ?
