Ini Alasan Industri Perfilman RI Kurang Maju [pixedit]

Ini Alasan Industri Perfilman RI Kurang Maju

PinkKorset.com, Jakarta – Industri perfilman Indonesia kurang berkembang sepesat negara lain. Mengapa?

Presiden Asosiasi Sinema Asia-Amerika Livi Zheng mengatakan dunia perfilman Indonesia kekurangan bioskop untuk pemutaran hasil karya sineas tanah airnya.

“Di Indonesia itu kurang layar, jadi industri perfilman ya kurang maju,” katanya saat ditemui di Jakarta, Senin (13/7/2015).

livi-zhengPerempuan kelahiran Blitar, 3 April 1989 ini mengatakan, jika dibandingkan dengan jumlah bioskop di Asia dan Amerika, Indonesia masih jauh dari kedua negara tersebut, di mana bioskop di Amerika berjumlah ribuan.

“Kalau di Indonesia sepertinya belum sampai seribu ya. Kalau di Amerika, hampir semua daerah ada bioskop, banyak sekali, ribuan,” kata Livi.

Menurut Livi, Indonesia memiliki kualitas dan potensi industri film yang sangat bagus, terlebih kekayaan budaya yang dimiliki Indonesia menjadi kekuatan sendiri.

Livi Zheng, memproduksi dan menyutradarai film Hollywood berjudul “Brush with Danger”.

Di film yang menceritakan tentang perjuangan kakak beradik imigran asal Asia yang datang ke Seattle, Amerika Serikat ini, Livi dan adiknya Ken Zheng ikut berperan.