Kapan Sebaiknya Mengganti Sikat Gigi? [dentalspringfield]

Kapan Sebaiknya Mengganti Sikat Gigi?

PinkKorset.com – Apakah harus menunggu bulu sikat tak karuan atau rutin setiap beberapa bulan sekali?

Menurut sebuah studi yang dilakukan University of Manchester di Inggris, bisa terdapat lebih dari 10 juta bakteria, termasuk E.coli dan Staph, di sikat gigi biasa.

Padahal, di dalam mulut kita saja bisa hidup seratus hingga dua ratus jenis bakteria yang artinya, juga bakal singgah di sikat gigi.

Sikat gigi memang berfungsi untuk menyingkirkan bakteri dari mulut, sebab itulah memang terdapat bakteria di benda tersebut.

“Sangat penting untuk membasuhnya hingga bersih setelah dipakai,” kata Maria Lopez Howell, Jubir American Dental Association.

Jangan lakukan hal-hal ‘aneh’ untuk membersihkannya seperti meletakkan dalam microwave atau mesin pencuci piring sebab malah mengurangi fungsinya.

Jika bulu sikat sudah berubah bentuk dari pertama Anda membelinya, sedikit saja, maka sudah saatnya diganti.

“Ini tandanya sikat gigi tak begitu efektif untuk menyingkirkan tumpukan plak dari gigi dan gusi,” kata Howell.

Perlu diingat, sikat gigi anak-anak harus diganti lebih sering karena mereka suka mengigitnya. Menggigit sikat gigi akan merusak bentuknya.

Jika bisa, sebaiknya tutup toilet sebelum menyiram dan jauhkan dari wastafel agar kuman tidak beterbangan dan hinggap di sikat gigi.

Di kamar mandi atau tempat lembab yang kurang terkena sirkulasi udara, sering tumbuh mikroorganisme. Bukan tempat yang terlalu baik untuk meletakkan sikat gigi.

“Idealnya, letakkan sikat gigi dalam posisi berdiri dan terkena udara agar kering sebelum Anda menggunakannya lagi,” lanjutnya.

Jangan lupa untuk membersihkan wadah atau penutup sikat gigi agar bersih dan bebas kuman.