PinkKorset.com, Jakarta – Pementasan Baratayuda oleh berbagai komunitas menjadi penutup kegiatan KolaborAsyiiik 2015.
Pentas Baratayuda berlangsung di Teater Kautaman, Gedung Pewayangan, Taman Mini Indonesia Indah, Minggu (8/11/2015).
Beberapa anggota dari komunitas Himpunan Reog Surabaya, Sisingaan Subang, Kerajinan Goni Sukabumi, Batik Pekalongan, Lurik Blitar, Topi Bambu Tangerang serta Kreasi Musik Sampah (Kresipah) unjuk kebolehan dalam pementasan tersebut.
Penggiat komunitas, Karel Anderson mengatakan, seluruh anggota komunitas teman asyik berhasil meleburkan beragam potensi karya dan seni dalam pertunjukan berskala nasional.
“Ini menjadi bukti kuatnya semangat pertemanan di antara mereka. Banyak hal positif yang bisa digali dengan bertambahnya jaringan pertemanan,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Pinkkorset.com, Minggu (8/11/2015).
Pertunjukan ini diprakarsai PT Gelar Nusantara yang merangkul beragam komunitas. Dalam kesempatan terpisah, Pendiri PT Gelar Nusantara, Bram Kusharjanto mengatakan, pertunjukan ini adalah bagian dari upaya melestarikan budaya di tengah modernisasi.
“Kita bikin berkembang dan tahan supaya mampu beradaptasi dari perkembangan zaman,” katanya saat konferensi pers Baratayuda di Jakarta, Jumat (6/11/2015).
Sementara itu, pagelaran seni budaya ini menjadi ajang pertemuan sekaligus penutup berbagai komunitas lokal dan kerajinan di KolaborAsyiiik 2015.
Ajang KolaborAsyiiik 2015 merupakan salah satu rangkaian acara Gebyar Asyiiik 2015 yang berlangsung di kota Mojokerto, Blitar, Sukabumi dan Purwokerto sejak April tahun ini.
