Konferensi Hidrasi dan Kesehatan Perdana [sacredfigretreats]

Konferensi Hidrasi dan Kesehatan Perdana

Sebuah ajang perkumpulan dokter dan tenaga kesehatan Indonesia untuk menambah wawasan seputar hidrasi. 

Kelompok kerja ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang fokus pada penelitian hidrasi dan kesehatan, Indonesia Hydration Working Group (IHWG) pertama kali menyelenggaraan Indonesia Hydration & Health Conference  (IH2C) pada 16 – 18 Maret 2016 di Hotel JW Marriot, Jakarta.

Ketua IHWG Dr. dr. Budi Wiweko, SpOG(K) mengatakan, konferensi ini terinspirasi dari symposium hidrasi tahunan di Eropa. Misi cara ini yakni meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya hidrasi.

“Harapan kami dapat membuat kesepakatan, berbagi ilmu untuk masyarakat untuk memahami pentingnya konsumsi air untuk kesehatan, kebugaran dan kinerja,” katanya saat jumpa pers Indonesia Hydration & Health Conference di Jakarta, Rabu (16/3/2016).

Untuk mencapai tujuan tersebut, berbagaai upaya dilakukan meliputi riset, lokakarya dan symposium selama IHGW berlangsung.

Acara yang resmi dibuka Menteri Kesehatan RI Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K) ini mengusung tema Pentingnya Hidrasi. Sebanyak 21 pembicara ahli dari dalam negeri dan luar negeri turut hadir.

Mereka salah satunya adalah Peneliti Hydration & Health Department, Danone Nutricia Research Isabelle Guelinckx, PhD, MSc, RD yang berbicara mengenai Bagaimana Meningkatkan Konsumsi Air Bagi Masyarakat dan Pengaruh Hidrasi Terhadap Kinerja Kognitif dan Mood.

Sementara pembicara dari Indonesia, diantaranya Dr. dr. Saptawati Bardosono, MSc dan Prof. dr. Parlindungan, SpPD-KGH. Mereka membahas tentang Tingkat Konsumsi Air di Masyarakat Indonesia dan Gambaran Hidrasi dan Penyakit Ginjal di Indonesia.

Sementara itu, IHWG mengabarkan beberapa penemuan meliputi aplikasi mobile berupa kalkulator asupan gula 24 jam (Kuala24), website IHWG (www.ihwg.or.id) dan media sosial (Facebook, Twitter. Instagram) dan buku berjudul Fakta & Mitos Hidrasi.

Anggota Divisi research and Scientific IHWG dr. Dewi Friska, MKK menjelaskan, aplikasi Kuala24 yang sedang dikembangkan ini dan website IHWG diharapkan berguna bagi masyarakat.

“Kami berharap aplikasi dan website ini dapat memberikan informasi hidrasi dan pengaruhnya serta bahaya konsumsi gula berlebih,” pungkasnya.