PinkKorset.com, Jakarta – Fungsi keduanya adalah melumatkan buah dan sayur tetapi memiliki hasil olahan yang berbeda.
Misalnya saja juicer yang berfungsi mengekstrak buah dan sayur sehingga cairan dan ampas terpisah. Anda pun lebih mudah mendapatkan sari buah dan sayur tanpa repot menyaring ampasnya. Umumnya juicer dapat melumatkan buah dan sayur bertekstur keras dan mengandung kadar air tinggi.
Alat ini pun dibagi dua jenis, juicer biasa dan slow juicer. Juicer biasa mengekstrak buah dan sayur menggunakan lempeng pisau pemarut. Sementara slow juicer menggunakan pemeras seperti pelumat daging.
Lain lagi dengan blender. Alat ini menghaluskan buah dan sayur menggunakan mata pisau yang berputar cepat. Tidak seperti juicer, blender membutuhkan air untuk melumatkan buah dan sayur. Selain itu, hasil olahan blender memiliki tekstur lebih kental karena seluruh bagian buah dan sayur dihaluskan. Hasil olahan menggunakan blender di antaranya jus buah dan sayuran, smoothies serta sari kacang-kacangan.
Kedua alat ini menghasilkan olahan buah dan sayur yang berbeda. Juicer menghasilkan sari buah pekat karena tanpa menambahkan air dan blender memberikan hasil sari buah yang encer.

[Juicer]
“Hasil juicer dan blender penting bagi mereka yang sulit mengunyah maupun tidak berselera makan buah serta sayur,” katanya dalam peluncuran Philips Blender Duravita Tritan Jar di Jakarta, Rabu (11/4/2018).
Sayur dan buah yang diolah dengan blender mengandung serat larut serta tidak larut. Kedua serat ini membantu menyehatkan saluran cerna, mengendalikan kadar gula darah dan kolesterol.
Sementara juicer memberikan olahan sayur dan buah dengan kandungan serat larut air saja. Serat larut air memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga baik dikonsumsi untuk diet menurunkan berat badan.

[Blender]
“Keunggulan lainnya yakni jar dengan material Tritan yang 20 kali tahan pecah dibandingkan jar plastik biasa. Jar ini juga tidak meninggalkan noda dan bau,” sambungnya.
Selain itu, Philips juga menyediakan Masticating Slow Juicer HR 1889. Alat ini memiliki teknologi Soft Squeezing yang mengekstrak sari nutrisi buah dan sayur hingga 80%.