Ini Bedanya Gejala Serangan Jantung dan Maag [express.co.uk]

Ini Bedanya Gejala Serangan Jantung dan Maag

PinkKorset.com, Jakarta – Gejala serangan jantung dan sakit maag memang mirip. Namun, keduanya memiliki gejala spesifik yang berbeda.

Serangan jantung dan sakit maag (dispepsia) dapat menimbulkan gejala mual. Bila mual akibat sakit maag disertai nyeri di ulu hati. Sementara serangan jantung juga ditandai mual karena posisi jantung di atas lambung. Sehingga sensasi nyeri terasa sama. Namun, tetap ada perbedaan spesifik di antara kedua penyakit tersebut.

Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah-Kardiologi Intevensi Siloam Hospital Lippo Village, dr. Vito. A. Damay, Sp.JP(K), M.Kes, FIHA, FICA mengatakan, mual disetai nyeri yang lama 20-30 menit bukan nyeri biasa. Gejala ini kemungkinan serangan jantung, terlebih lagi disertai keringat dingin, sesak napas dan lemas.

“Kondisi ini diperkuat lagi bila pasien memiliki riwayat diabetes, hipertensi dan perokok berat sebagai faktor risiko penyakit jantung,” ucapnya di Jakarta beberapa waktu lalu.

Serangan jantung muncul akibat pasokan darah ke jantung terganggu. Masalah ini umumnya dipicu penyakit jantung koroner yang menyebabkan pembuluh koroner tersumbat. Penyumbatan ini terjadi karena penumpukan kolesterol dan menimbulkan plak. Kemudian plak tersebut retak dan menyebabkan penggumpalan darah.

Selain itu, serangan jantung bisa dipicu penyalahgunaan obat-obatan stimulan saraf (kokain, shabu dan methamphetamine), kelemahan dinding pembuluh darah (aneurisma) dan kekurangan oksigen (hipoksia).

Sementara sakit maag terjadi akibat luka (tukak) pada lambung. Masalah ini dipicu infeksi Helicobacter pylori, efek samping konsumsi obat antiinflamasi nonsteroid dan stres.