PinkKorset.com – Apakah rambut Anda tergolong yang tumbuh dengan cepat atau lambat? Benarkah kecepatan pertumbuhan rambut berbeda di setiap orang?
Sering merasa pertumbuhan rambut lambat? Sekalipun tak memangkasnya, namun panjang rambut tak kunjung mengalami perubahan drastis. Jika ya, mungkin ada hal-hal yang mempengaruhi pertumbuhan rambut seperti hal-hal ini.
Genetika
Pertumbuhan rambut di tiap individu ternyata bergantung pada sifat genetis yang dikandungnya. Seseorang memiliki panjang maksimal yang tentunya berbeda-beda. Ini tidak berarti rambut berhenti tumbuh setelah mencapai panjang tertentu.
“Fase pertumbuhan sebagaian besar ditentukan oleh genetika dan biasanya berlangsung antara dua dan enam tahun,” ujar Dr. James C. Marotta, dokter bedah plastik dan spesialis pemulihan rambut.
Usia
Semakin bertambah usia, semakin lemah pula rambut. Alat penata gaya rambut yang menghasilkan panas dan zat kimia yang selama ini diterima rambut, ikut menyebabkan kerusakan.
“Penelitian menunjukkan, biologi rambut akan berubah dan tahap pertumbuhan bisa menjadi singkat. Ini berarti, rambut bisa berubah tipis dan pendek,” ujar Dr. Marotta.
Kerusakan
Mencuci rambut, menyisir, menata dan membleachingnya dapat menyebabkan kerusakan. Penanganan rambut terlalu kasar, menggunakan elastis pada rambut, dan menyisir rambut terlalu sering menyebabkan kekeringan dan kerapuhan pada rambut.
Diet
Sangat penting untuk memiliki level feritin, zinc, dan vitamin B12 untuk mempertahankan panjang rambut yang diinginkan dan memiliki kualitas. Zat besi dan protein diperlukan untuk kekuatan rambut dan untuk mencegah kerapuhan serta kerusakan.
Kurangnya feritin dapat menyebabkan rambut untuk bergerak keluar dari fase tumbuh. “Tiroid terlalu aktif atau kurang aktif memiliki efek pada pertumbuhan rambut,”kata Dr Marotta.
Kondisi Kulit Kepala
Kulit kepala yang tidak sehat dapat menyebabkan radang yang membuatnya sulit untuk rambut untuk tumbuh. Kondisi kulit yang menyebabkan rambut rontok dan kurangnya pertumbuhan termasuk seborrheic dermatitis (ketombe), psoriasis, dan infeksi jamur seperti kurap.
