Wisata ke Museum Pele di Brasil [tourismreview]

Wisata ke Museum Pele di Brasil

PinkKorset.com, Sao Paulo – Berkunjung ke Brasil, jangan lupa mampir di museum sepak bola Pele, yang terletak di kota pelabuhan Santos.

Ya. Pertengahan Juni lalu, tepatnya saat perhelatan Piala Dunia 2014 digelar, Museum Pele diresmikan.

Di museum ini, dipamerkan 2.545 benda yang menceritakan tentang Pele, pemain bola asal Brasil yang juga idola sepanjang masa. Tidak hanya trofi dan jersey, foto-fotonya dengan para pemimpin dunia serta selebritis juga dipajang di sini. Sebagian benda-benda ini merupakan koleksi langsung dari mantan pemain kondang itu.

Pele, yang memiliki nama asli Edson Arantes do Nascimento, dianggal banyak kalangan sebagai legendaris sepak bola. Namanya dikenal ketika menjadi pemain Santos FC antara 1956 hingga 1974. Selama periode ini Pele mengantarkan Brasil tiga kali menjuarai Piala Dunia.

Museum Pele berlokasi di lahan seluas 4.134 meter persegi dan memiliki area partisipasi interaktif. Selain memiliki ruang untuk pameran musiman, seperti ‘4 Cups and 1 King.’

Dengan investasi sebesar 50 juta real atau US$22,7 juta, 28 pendonor swasta, enam tahun pengerjaan proyek serta beberapa pergantian pemerintah, museum ini akhirnya diresmikan.

Museum ini dibangun di sebuah rumah besar, yang berada di reruntuhan di daerah Valongo, pantai negara bagian Sao Paulo, pelabuhan terbesar di Amerika Latin. Adapun Valongo adalah salah satu daerah tertua dan paling tradisional di kota tersebut.

Seperti diketahui, banyak kota berdebat tentang proyek museum ini, sebelum akhirnya Pele sendiri yang meminta museum ini dibangun di kota yang merupakan markas besar Santos Club, dimana mantan pemain sepak bola tersebut menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk bermain bola, bahkan dua kali memenangkan juara antar klub.

Presiden Dilma Rousseff mengatakan, bangunan ini tidak hanya merupakan pengakuan besar bagi jasa Pele, namun juga ‘tindakan simbolis penting untuk Brasil.’

“Di sini, kita akan mengabadikan kenangan dari salah satu warga paling terhormat kami di saat yang sama, di sini di Brasil, kami menyelenggarakan Piala Dunia, peristiwa terbesar dalam olahraga. Dan kami mengubah Edson Arantes do Nascimento (nama asli Pele) menjadi King Pele, “ujarnya merujuk pada atlet terbaik dari abad ke-20.

Dilma juga mengatakan bahwa semua pengunjung berhak tahu tentang prestasi pemain yang mencetak 1.281 gol dalam karirnya dan akhirnya menjadi yang terbaik dalam sejarah sepak bola.”

Pele yang merasa terharu, bersyukur masih hidup dan sehat untuk menerima penghormatan ini. Ia pun mengisahkan perjalanan pertamanya dengan tim Brasil, ketika ia berusia 17, ke Piala Dunia di Swedia pada 1958.

Pele merasa bahwa dengan peresmian museum dirinya ini membawa kebanggaan tersendiri untuk kota dan negara tempat di mana dia dilahirkan dan berjuang membawa Brasil menuju ajang Piala Dunia beberapa tahun silam.

Menurutnya, kini semua mata mengarah ke Brasil. Bukan hanya sepak bola, namun juga keindahan alam, serta banyaknya festival wisata yang digelar membuat Brasil menjadi salah satu kunjungan populer wisatawan dunia.