Pinkkorset.com, London – Pemerintah Inggris mulai Rabu, 8 April 2015 mensosialisasikan pemeriksaan paspor bagi wisatawan yang meninggalkan negara tersebut.
Hari pertama pemeriksaan paspor bagi wisatawan yang meninggalkan Inggris berlangsung lancar. Para penumpang melewati pelabuhan tanpa penundaan.
Kekhawatiran bahwa pemeriksaan ini akan menimbulkan antrean panjang, seperti di pelabuhan Dover, tidak terjadi.
Keputusan Pemerintah melakukan pengenalan bertahap ini tampaknya cukup berhasil.
Untuk bulan pertama, hanya 25% paspor yang akan dipindai, sedangkan pada bulan kedua meningkat menjadi 50%. Seluruh paspor akan resmi diperiksa pada pertengahan Juni 2015.
Kementerian Dalam Negeri Inggris mengatakan pemeriksaan ini bertujuan untuk memberi informasi tentang orang-orang yang meninggalkan Inggris dan mereka yang tetap berada di negara ini, meski tidak ada kepentingan.
Bulan lalu, Menteri Keamanan dan Imigrasi James Brokenshire menegaskan bahwa Inggris memiliki sistem imigrasi yang adil. Sistem ini menangani imigrasi ilegal dan orang-orang yang mencoba menipu sistem dengan tinggal di Inggris saat mereka tidak memiliki hak untuk melakukannya.
Sistem ini juga akan membantu kepolisian dan keamanan melacak gerakan para kriminal dan teroris.
“Pemeriksaan di perbatasan akan memberikan informasi penting yang menegaskan seseorang sudah keluar dari Inggris.”
Perusahaan yang merngoperasikan kereta via terowongan, Eurotunnel telah memperingatkan bahwa pemeriksaan di perbatasan ini akan menimbulkan antrean panjang di masa mendatang, kecuali ada teknologi baru yang cerdas.
Tidak hanya di pelabuhan dan kereta api, pemeriksaan paspor juga diperkenalkan di bandara. Namun, maskapai akan memberikan informasi penumpang di awal dari dokumen perjalanan individu, sehingga penumpang pesawat tidak akan merasakan perubahan sistem.
