Laura Basuki Garap Bisnis Modifikasi Sepatu Kets [instagram]

Laura Basuki Garap Bisnis Modifikasi Sepatu Kets

PinkKorset.com, Jakarta – Laura Basuki berbisnis modifikasi sepatu kets. Meski awalnya hanya iseng, enam bulan pertama sudah terjual 2000 pasang sepatu.

Laura memulai usaha ini sejak November tahun lalu dan memasarkannya melalui akun Instagram, @lostandfoundjkt.

Kegemarannya terhadap sepatu kets mengantarkan dirinya bekerja sama dengan para desainer, Didi Budiarjo dan Rinaldy A Yunardi.

“Kita menjual sepatu modifikasi. Misalnya Converse ditambahin pearls atau chain. Usaha ini cuma kecil-kecilan aja,” ucap Laura Basuki kepada PinkKorset.com beberapa waktu lalu.

Desain sepatunya diklaim sesuai dengan hasil kreasi desainer. Tak hanya menyediakan sepatu kets perempuan, namun juga laki-laki. Sejauh ini hanya sepatu kets Converse yang tersedia. “Pernah kita buat modifikasi Nike tapi limited,” ujarnya.

laura-basuki1Meski dianggap kecil-kecilan, enam bulan pertama ribuan pasang sepatu laris terjual. “Distribusi sudah seluruh Indonesia. Dalam waktu enam bulan kita sudah jual 2.000 pasang sepatu,” kata perempuan yang mengawali debut film melalui Gara-Gara Bola (2008).

Ia mematok harga sepasang sepatu antara Rp 1,5 juta – Rp 2,2 juta. Selain sepatu, Laura juga menjual gantungan kunci dan boneka rajutan mini yang dijual mulai dari harga Rp 180 ribu – Rp 200 ribu.

Kendati demikian, perempuan cantik kelahiran Berlin, Jerman, 9 Januari 1988 ini tidak tertarik menjual sepatu high heels modifikasi. “Aku pribadi eggak suka sepatu high heels jadi belum kepikiran buat ke arah situ,” ucapnya.

Selain sebagai salah satu pemilik usaha, istri Leo Sanjaya ini juga berperan sebagai marketing dan pemodal. Namun, Ia belum berniat membuka toko. “Lewat Instagram saja sudah kewalahan,” katanya.

Laura pun belum memiliki rencana untuk berekspansi, meski potensi bisnisnya tergolong menggiurkan. “Belum berencana, karena sudah sibuk dengan urusan masing-masing,”katanya.