Pusat Informasi Inggris Hadir di Jakarta

PinkKorset.com, Jakarta – Ingin tahu lebih banyak tentang Inggris? Kini Anda bisa mengunjungi pusat informasi ’myClass Center’ di Jakarta.

British Council mendirikan myClass Centre untuk perluas jaringan di Indonesia. Setelah Medan dan Surabaya, pusat informasi Inggris ini kini hadir di Jakarta, tepatnya di Lotte Shopping Avenue.

Pembangunan myClass Centre bertujuan untuk mempererat hubungan Indonesia dan Inggris yang telah terjalin selama 67 tahun dalam berbagai sektor.

Seperti bidang riset dan pendidikan tinggi, kesenian dan ekonomi kreatif serta pengembangan komunitas dan bahasa Inggris.

Salah satu hasil kerjasama tersebut adalah meningkatkan kunjungan puluhan universitas asal Inggris di Indonesia. Maret 2015, jumlah universitas asal Inggris yang berkunjung ke Indonesia mencatatkan jumlah terbesar, yakni 69 universitas.

Peningkatan ini disebabkan banyaknya jumlah peserta pameran pendidikan tinggi yang digelar beberapa tahun terakhir di Indonesia. Ini pula yang menjadi indikator animo masyarakat Indonesia untuk memperoleh informasi tentang Inggris.

Selama 2014, British Council di Indonesia telah menggelar 270 acara, 43 pelatihan dan 10 konferensi dengan berbagai tema di bidang pendidikan tinggi, ilmu diplomasi, keterampilan belajar dan kewirausahaan.

Sally Goggin, Direktur British Council Indonesia mengatakan, tahun lalu British Council telah menjangkau sekitar 16 juta warga Indonesia dan menargetkan sedikitnya 20 juta masyarakat Indonesia beberapa tahun ke depan.

“Prioritas kami adalah memastikan masyarakat Indonesia bisa terlibat langsung dalam berbagai program kami, seperti Newton Fund, Premiere Skills, jaringan alumni Inggris atau program lainnya di bidang kewirausahaan, pengembangan guru serta industri kreatif,” ucapnya saat konferensi pers myClass Centre Grand Launch di Jakarta, Selasa (28/4/2015).

Salah satu program yang sedang berjalan di Indonesia adalah Newton Fund. Yayasan ini memilih Indonesia sebagai salah satu dari 15 negara yang mendapatkan dana penelitian. Institusi di Indonesia yang mendapatkan dana tersebut yakni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

ITS menerima dana sebesar 2 juta poundsterling per tahun periode 2014-2019 untuk membiayai dua riset infrastruktur maritim dan satu riset energi terbarukan.