PinkKorset.com, Jakarta – Otak perempuan dan laki-laki memiliki perbedaan yang memengaruhi kesehatan masing-masing.
Banyak penelitian menunjukkan perempuan lebih unggul tes memori ketimbang laki-laki pada umur yang sama. Studi tersebut menggambarkan adanya perbedaan struktur otak perempuan dan laki-laki.
Perempuan memiliki memori verbal (terkait kata-kata atau bahasa) lebih baik ketimbang laki-laki. Bahkan tes memori pada usia penuaan otak yang sama, perempuan masih lebih unggul. Hal ini menandakan perempuan dapat mengimbangi penurunan aktivitas otak lebih lama.
Keunggulan tes memori pada perempuan terkait dengan aktivitas hormon estrogen. Perempuan mulai mengalami penurunan kemampuan memori saat memasuki masa menopause.
Tim peneliti Finlandia dan Inggris (2016) menemukan perempuan lebih banyak kehilangan volume otak daripada laki-laki. Penelitian selama sembilan tahun ini mendapatkan penyusutan otak perempuan terjadi pada rentang umur 34-43 dan 65-82.
Otak laki-laki pun ikut menyusut tetapi di area yang berbeda. Laki-laki mengalami penyusutan otak pada area lobus frontal dan temporal. Bagian ini mengatur kepribadian, emosi dan kognisi. Sementara penyusutan otak perempuan terjadi di hipokampus dan lobus parietal yang terkait memori, bahasa, persepsi spasial dan visual.
Perbedaan otak laki-laki dan perempuan ini meningkatkan risiko penyakit yang berbeda. Contohnya perempuan lebih rentan terkena alzheimer dan laki-laki berisiko tinggi parkinson.
