PinkKorset.com – Novelis fantasi Neil Gaiman menulis ‘The Seven Sisters’, sebuah sekuel dari karya bestseller-nya, ‘Neverwhere’.
Dua puluh tahun setelah ‘Neverwhere’ terbit, Gaiman mengungkapkan bahwa ia sudah tiga bab menulis ‘The Seven Sisters’ dan akan menjadi karya selanjutnya yang ia terbitkan.
Dalam sebuah forum di London, Inggris, Gaiman menyampaikan bahwa ‘Neverwhere’ adalah kendaraan tempatnya membicarakan hal besar tapi tetap bergembira. Ide sekuel pun sudah muncul di benaknya beberapa tahun terakhir.
“Semua pekerjaan yang saya lakukan untuk para pengungsi bersama UNHCR dan London saat ini yang berbeda dari 20 tahun lalu membuat saya memutuskan sudah saatnya melakukan sesuatu,” paparnya.
Judul sekuel ini mengambil nama sebuah area di bagian utara London. Nama tersebut berasal dari tujuh pohon elm yang ditanam melingkar. Konon, ini adalah tempat persembahan pagan di era Romawi.
‘Neverwhere’ menceritakan Richard Mayhew yang tersedot ke London Below. Kota di bawah tanah London itu juga punya landmark yang sama seperti Old Bailey dan the Angel, Islington. Namun dihuni oleh para tuna wisma.
Adapun novel teranyar penulis asal Inggris ini yang baru dirilis adalah ‘Norse Mythology’, terbit pada 7 Februari 2017 dan sudah menjadi bestseller.
