PinkKorset.com – Mungkin para perempuan sudah terbiasa tidur malam tanpa mengenakan bra. Namun, pernahkah Anda tidur tanpa busana?
Sejumlah penelitian dan survei menunjukkan bahwa tidur tanpa busana membawa efek positif. Selain lebih nyaman dan sehat, istirahat malam diyakini akan lebih maksimal.
Berikut ini alasan-alasannya:
Lebih bahagia
Survei yang dilakukan Brits by Cotton USA (yang mempromosikan produk kapas termasuk piyama dan selimut) pada 2014 menemukan bahwa 57% dari mereka yang tidur telanjang merasa lebih bahagia dalam hubungannya.
Angka ini lebih tinggi 9% dari pemakai piyama, yang mencatatkan angka 49%. Diikuti para pemakai gaun tidur sebesar 43%. Sementara angka terendah, 38% adalah mereka yang mengenakan onesie (baju tidur model jumpsuit).
Mampu mencegah diabetes
Orang dewasa diketahui memiliki lemak cokelat (lemak baik) dalam jumlah sedikit dan sebuah penelitian pada 2014 menunjukkan suhu kamar tidur memengaruhi lemak.
Pengujian skala kecil dilakukan selama 4 bulan pada lima laki-laki. Mereka tidur di dalam ruang yang dikondisikan pada temperatur 18.80C, 23.80C dan 27.20C. Setelah empat pekan tidur pada temperatur paling rendah, jumlah lemak cokelat (lemak baik) meningkat dua kali dan sensitifitas insulin lebih baik. Tidur pada temperatur 27.20C justru meluruhkan semua manfaat. Untuk menyiasati suhu kamar yang terlalu tinggi, Anda bisa tidur tanpa busana.
Baik untuk kesehatan perempuan
Menurut Dr. Jennifer Landa, udara yang terlalu hangat bisa memicu pertumbuhan jamur dan bakteri di daerah vagina. Oleh karena itu, melepaskan pakaian saat tidur bisa memberikan sirkulasi udara yang baik pada area sensitif, sehingga mencegah infeksi
Meningkatkan sistem imun
Tidur tanpa busana dengan pasangan diyakini akan meningkatkan sistem imun. Pasalnya, ketika kulit dan kulit bersentuhan, produksi hormon kortisol (pemicu stress) akan tertekan dan tingkat oksitosin yang berdampak positif pada tekanan darah dan penyembuhan meningkat.
Suhu tubuh memengaruhi tidur
Sebuah penelitian pada 2014 menemukan bahwa untuk tidur normal, suhu inti tubuh menjadi penentunya. Penderita insomnia secara konsisten menunjukkan bahwa mereka memiliki suhu inti tubuh lebih hangat sebelum memulai tidur, dibandingkan orang dewasa yang sehat dan normal.
Meniru cara tidur nenek moyang
Jika Anda melakukan diet paleo yang makan seperti orang gua, kenapa tidak tidur seperti mereka juga? Di Wall Street Journal terbitan 2013, ahli saraf Rachel Salas di Johns Hopkins Center for Sleep mengatakan bahwa jaman manusia gua, orang tidur tanpa busana, sebagai sarana perlindungan dari predator. Ia pun meyakini, di era modern rasa aman dapat diperoleh dari tidur dengan cara yang sama.
Jadi, apakah Anda akan menanggalkan piyama sebelum tidur?
