Makan Seafood atau Daging Asap? [Nutrition Secrets]

Makan Seafood atau Daging Asap?

PinkKorset.com, Jakarta – Anda ingin menikmati seafood, sedangkan pasangan ingin menyantap menu daging asap?

Selera yang berbeda terkadang menyulitkan Anda memilih lokasi restoran. Salah satu pun akhirnya harus mengalah.

Namun, kini tak perlu bingung.  Lezatnya seafood ala Lousiana dan daging asap bisa disantap dalam satu tempat.

Restoran seafood ala Lousiana, The Holy Crab dan restoran daging asap, Holy Smokes hadir dalam satu atap di PIK Avenue Mall, lantai 1, Jl. Pantai Indah Kapuk, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, sejak Rabu (28/9/2016).

Kedua restoran di bawah naungan grup F&B, Ersons Food ini pertama kali didirikan di dalam pusat perbelanjaan dan dibangun saling berdekatan. Padahal outlet-outlet sebelumnya didirikan dengan bangunan sendiri (stand alone) dan tersebar di Jakarta Selatan dan Bali.

Pemilik sekaligus Executive Chef Ersons Food Albert Wijaya mengatakan, The Holy Crab dan Holy Smokes memang tidak dibatasi hanya didirikan secara stand alone. Pembukaan kedua restoran ini di Pantai Indah Kapuk (PIK) juga bukan tanpa alasan.

“Daerah PIK ini sangat ramai dan strategis bagi pecinta makanan di Jakarta Utara dan Jakarta Barat,” ucapnya saat media gathering The Holy Crab dan Holy Smokes di Jakarta, Selasa (11/10/2016).

The Holy Crab

Konsep interior The Holy Crab sama seperti dua outlet sebelumnya di Jl. Gunawarman, Jakarta dan Jl. Petitenget, Bali yaitu modern bergaya industrial dan nautical. Misalnya saja grafis cara makan kepiting di dinding besi baja kontainer berwarna merah.

Hanya saja The Holy Crab PIK Avenue Mall terlihat lebih terang dengan limpahan cahaya matahari yang menembus dari dinding kaca. Sementara desain interior banyak menggunakan material kayu dan seng dengan dominasi warna cokelat, merah dan biru.  Beberapa kursi kayu dan meja saling berhadapan dihiasi rangka kayu dan pot tanaman.

holy-crab,-PIK

Untuk urusan menu makanan masih tetap sama dengan outlet sebelumnya. Restoran berkapasitas 100 orang ini menyuguhkan hidangan laut ala Lousiana, menikmati seafood langsung di atas meja berlapis kertas tanpa piring, sendok serta garpu.

Meski terlihat belepotan tetapi lebih nikmat menyantap semua seafood di sini. Anda bisa memesan kepiting, udang dan kerang dengan dua pilihan saus, Original Cajun Sauce (mild, medium, spicy dan holy moly) serta Garlic Pepper Sauce. Ada juga pilihan menu lain seperti Dungeness Crab (USA), Alaskan Snow Crab Legs, Canadian Lobster, Alaskan King Crab Legs, dan Mudcrab (Papua).

holy-crab1

 

Holy Smokes

Usai menyantap seafood di The Holy Crab saatnya bergeser ke Holy Smokes yang berada persis di samping. Berbeda dengan restoran sebelahnya yang terang, Holy Smokes justru didominasi warna hitam dan minim pencahayaan.

Namun tetap mengusung konsep interior seperti dua outlet sebelumnya di Wolter Monginsidi, Jakarta & Flavor Bliss, Tangerang yakni bergaya industrial lengkap sentuhan elemen kayu dan besi.

holy-smokes-PIK

Restoran berkapasitas 70 orang ini menyuguhkan menu aneka daging asap (From the Pit) dan ragam daging bakar (From the Grill). Sudah pasti pilihan menu daging asap menjadi menu favorit utama di resto ini.

Misalnya saja Smoky Wagyu Brisket berwarna hitam pekat (bark), lunak dengan aroma asap yang menggoda. Sensasi ini didapatkan dari daging yang dibumbui khusus (delapan jenis bumbu) dan dimatangkan dengan pengasapan (metode low ‘n slow) selama 14 jam. Rasanya semakin sedap dengan Smoky BBQ Sauce racikan Holy Smokes.

holy-smokes

Jangan lewatkan menu lainnya, seperti Southern Style Beef ribs, Texas Style Beef ribs, BBQ Chicken, Pulled Brisket Sandwich, Porterhouse, Rib Eye Steak, Fillet Steak dan Salmon Steak.

Anda bisa menyambangi kedua restoran ini sesuai waktu operasional mall, yakni pukul 10.00 – 22.00 WIB.