PinkKorset.com, Jakarta – Saat krisis ekonomi datang, pelaku bisnis kerap terkena imbasnya. Bagaimana mensiasatinya?
Krisis ekonomi biasanya menyebabkan turunnya daya beli masyarakat akibat tingginya harga barang-barang.
Perusahaan pun tak dipungkiri terkena dampak negatifnya. Hal ini terindikasi dari turunya penjualan, tagihan macet, aktivitas kurang produktif berlanjut pada munculnya sikap serta saling menyalahkan antar departemen.
Lalu, apa yang harus dilakukan?
Pemilik label busana muslim Zenitha, Dra. Hj Rike Roslinawati menuturkan, langkah awal saat menghadapi krisis adalah melakukan analisa umum terhadap kondisi internal dan eksternal. Setelah menganalisa, lihat kekuatan dan kelemahan perusahaan, peluang yang masih ada serta ancaman yang mungkin timbul.
”Ada hal-hal yang kemudian dilakukan oleh pelaku usaha ketika mengalami krisis, yakni memiliki keyakinan bahwa bisa melewati krisis dengan baik. Selain itu harus ada yang mengambil komando, agar perusahaan tetap bergerak,”ujarnya dalam talkshow Smart Business di Jakarta, Rabu (27/4/2016).
Langkah selanjutnya adalah konsolidasi internal, mendekatkan diri kepada Tuhan dan konsolidasi eksternal.
Konsolidasi internal bisa dimulai dengan pertemuan intensif bersama karyawan, membuka forum komunikasi serta membuat tim khusus lintas bidang.
Rike menyarankan untuk bersikap transparan pada karyawan. “Pengalaman saya, perusahaan harus transparan pada karyawan supaya paham dan bisa mensiasati tindakan, serta menimbang risiko yang mungkin terjadi,” katanya.
Tanamkan juga filosopi kepada seluruh karyawan. Seperti ‘Jika ekonomi keseluruhan ambruk, maka kita upayakan jadi terakhir ambruk. Jika pulih, jadilah paling depan merasakan manfaatnya’ serta ‘Bergerak menjadi hidup, diam membuat kita mati’. “Hal tersebut mampu memotivasi karyawan,” tambahnya.
Sedangkan konsolidasi eksternal bisa dilakukan dengan mengadakan pertemuan dengan distributor atau suplayer untuk menjalin kedekatan.
Penerapan cara ini diyakini Rike dapat membawa dampak positif bagi perusahaan. Selain pembenahan organisasi, tim semakin solid, karyawan semakin terlihat dedikasinya dan punya ide cemerlang, semakin dekat dengan pihak eksternal dan juga Tuhan.
