Ini Dampak Terlalu Banyak Konsumsi Antidepresan [doctologia]

Ini Dampak Terlalu Banyak Konsumsi Antidepresan

PinkKorset.com – Perempuan paruh baya kerap mengonsumsi antidepresan untuk meningkatan mood. Tapi, Anda perlu pertimbangkan risikonya.

Melalui studi observasi terbaru, para peneliti menemukan perempuan umur 40-64 tahun mengonsumsi antidepresan khusus, selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI).

Ketua peneliti dari Department of Epidemiology Harvard University, Yi-han Sheu, MD mengatakan, konsumsi antidepresan setelah enam bulan meningkatkan risiko patah tulang hingga lima tahun mendatang.

“Risiko patah tulang setelah dua tahun 73% dan 67% setelah lima tahun,” ucapnya.

Hasil penelitian yang dipublikasi di jurnal Injury Prevention ini diperoleh dari PharMetric Claims Database yang fokus terhadap 137 ribu permepuan dengan kondisi mental tidak sehat dan mengonsumsi SSRI pada 1998-2010.

Kemudian data tersebut dibandingkan dengan kekuatan tulang setelah lima tahun dengan kelompok perempuan (236 ribu orang) berumur seragam yang menjalankan terapi obat pencernaan (indigestion drug).

“Hasilnya, risiko patah tulang lebih tinggi 1,7 kali pada kelompok SSRI daripada indigestion drug,” sambungnya.

Ini bukan alasan pasti SSRI merusak tulang. Namun, Sheu memercayai dari hasil penelitian sebelumnya jika SSRI menghambat pembentukan tulang.

SSRI berguna mengusir rasa gelisah atau tidak nyaman dengan cara menghambat penyerapan kembali hormon pemicu bahagia (serotonin) kembali ke sel-sel saraf agar kadarnya terjaga.

Obat golongan antidepresan ini dikenal dengan berbagai nama seperti citalopram, escitalopram, fluoxetine, fluvoxamine paroxetine dan sertraline. Sementara mereknya populer dengan nama Celexa, Paxil, Zoloft dan Prozac.