PinkKorset.com, Tangerang – Proses penuaan memang tak dapat dihindari. Tidak hanya pada wajah, penuaan juga terjadi di seluruh bagian tubuh.
Berpenampilan menarik, cantik dan memiliki penampilan awet muda tentunya didambakan semua orang terutama perempuan. Namun, proses penuaan tidak dapat dihindari.
Gejala seseorang mengalami proses penuaan terlihat dari munculnya kerutan di dahi, pelipis, atau daerah sekitar mata. Demikian pula kantung mata yang semakin terlihat jelas akibat faktor gravitasi, serta pengaruh gaya tidur seseorang.
Lipatan di area bibir dan hidung pun mulai nampak terlihat karena pengaruh penyebaran distribusi lemak yang tidak sesuai.
Dr. Anggraini Noviandini, SpKK mengatakan, proses penuaan tidak berhenti di wajah saja, “tapi di semua bagian tubuh, termasuk alat genital,”ujarnya pada talkshow bertema ‘Beauty Outside and Healthy Soul’ di Tangerang, baru-baru ini.
Menurutnya, seorang akan mengalami perubahan genital secara fisiologi maupun anatomi. Vagina atau Miss V juga bisa mengalami proses penuaan, salah satunya gangguan hormon testosteron yaitu gairah seksualitas yang berkurang.
“Perubahan yang terjadi pada area Miss V diantaranya lipatan mulai tampak lebih jelas, kulit menipis, dan peredaran darah akan berkurang, sehingga area kelamin rentan trauma. Contohnya, kesulitan menahan buang air kecil,” ujarnya.
Sementara di bagian reproduksi, proses penuaan terlihat pada bentuk rahim yang cenderung mengecil dan bertambah padat. Lalu, kelenjar kelembapan akan berkurang dan bagian serviks yang menjadi penghubung antara vagina dan urine akan berkurang ukurannya.
Selain itu, ovarium juga berubah bentuk alias tidak lagi memproduksi indung telur atau biasa disebut menopouse. “Hal ini mulai terjadi pada perempuan di usia 45-50 tahun,” katanya.
